Thursday, September 12, 2024
spot_img
HomePemiluImbauan Polda Metro Jaya: Laporkan APK Pemilu 2024 yang Mengganggu Lalu Lintas...

Imbauan Polda Metro Jaya: Laporkan APK Pemilu 2024 yang Mengganggu Lalu Lintas di Jabodetabek

1Berita.com – Polda Metro Jaya telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk melaporkan Alat Peraga Kampanye (APK) Pemilu 2024 yang tidak sesuai lokasi dan dapat mengganggu lalu lintas di wilayah Jabodetabek.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, akan berkoordinasi dengan Satpol PP dan Bawaslu terkait penertiban APK yang dianggap membahayakan pengendara. Meskipun tanggung jawab penertiban seharusnya ada pada Satpol PP dan Bawaslu, Latif menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam melaporkan keberadaan APK yang mengganggu lalu lintas.

Latif Usman juga menyatakan niatnya untuk berkoordinasi dengan Satpol PP dan Bawaslu dalam melakukan patroli serta mencari alat peraga kampanye yang dapat mengganggu lalu lintas. Dalam konteks ini, tindakan pencegahan dan penertiban APK yang potensial membahayakan pengendara menjadi fokus utama.

Baca Juga:  KPU Membuka Jalan bagi Peserta Pemilu: Panduan dan Fasilitasi Iklan Kampanye di Media

Langkah-langkah tersebut diambil menyusul insiden seorang pemotor yang mengalami luka setelah tertimpa baliho kampanye partai politik di Jakarta Barat. Video kejadian tersebut viral di media sosial, dan polisi akan menyelidiki insiden tersebut meskipun belum ada laporan resmi.

Pernyataan dari Kapolsek Kembangan, Jakarta Barat, Kompol Billy Gustiano, menunjukkan bahwa pihak kepolisian masih dalam proses penyelidikan terkait insiden tersebut. Meskipun belum ada laporan formal, langkah-langkah akan diambil untuk menyelidiki video yang menjadi bukti dalam kasus tersebut.

Kejadian ini menyoroti risiko potensial yang ditimbulkan oleh APK yang tidak terpasang dengan aman, dan upaya penertiban perlu ditingkatkan untuk mencegah insiden serupa di masa mendatang.

BERITA LAINNYA

LEAVE A REPLY

Masukkan komentar anda!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!

- Advertisment -spot_img

Berita Populer