Monday, September 9, 2024
spot_img
HomePemerintahanSri Juniarsih: Pawai Budaya Teluk Bayur Refleksi Kekayaan Budaya Indonesia

Sri Juniarsih: Pawai Budaya Teluk Bayur Refleksi Kekayaan Budaya Indonesia

BERAU – Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, secara resmi membuka Karnaval dan Pawai Budaya yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Kecamatan Teluk Bayur, Sabtu pagi (24/8/2024).

Dalam sambutannya, Bupati Sri Juniarsih menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya acara ini, mulai dari jajaran Pemerintah Kecamatan Teluk Bayur, panitia pelaksana, hingga masyarakat yang berpartisipasi dalam pawai budaya tersebut.

“Kegiatan seperti ini sangat positif dan penting, karena merupakan salah satu bentuk kegembiraan kita dalam merayakan hari kemerdekaan, sekaligus sebagai upaya untuk meneladani perjuangan para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan,” ujar Sri Juniarsih.

Lebih lanjut, Bupati Berau ini menekankan bahwa acara semacam ini juga dapat menjadi ajang silaturahmi antar warga Kota Tua, Teluk Bayur, serta memperkuat semangat kebersamaan dan gotong royong di tengah masyarakat.

Baca Juga:  Sri Juniarsih Didukung Kelompok Truk Sambaliung untuk Maju di Pilkada Berau

“Pawai budaya ini bukan hanya sekadar hiburan bagi masyarakat, tetapi juga sebagai refleksi dari perjalanan sejarah bangsa kita yang kaya akan budaya, mulai dari Sabang hingga Merauke,” tambahnya.

Bupati Sri juga menyoroti pentingnya menjaga potensi historis Teluk Bayur, yang merupakan salah satu ikon wisata sejarah di Kabupaten Berau. Ia menyebutkan bahwa Teluk Bayur memiliki peninggalan sejarah dari era kolonial Belanda, seperti situs Steenkolen yang didirikan pada tahun 1912 di abad ke-19.

“Potensi sejarah ini harus kita lestarikan agar generasi mendatang tidak melupakan warisan leluhur mereka. Melestarikan sejarah merupakan salah satu cara untuk mengisi kemerdekaan dengan makna yang lebih dalam,” tegasnya.

Bupati Sri Juniarsih juga berharap, melalui kegiatan pawai budaya ini, ekonomi masyarakat Teluk Bayur dapat kembali menggeliat. Menurutnya, pawai budaya memiliki potensi untuk meningkatkan roda perekonomian lokal, membawa kegembiraan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kecamatan Teluk Bayur.

Baca Juga:  Sri Juniarsih: Kampung Inaran Berpotensi Jadi Kampung Budaya Unggulan

“Peningkatan ekonomi masyarakat sangat penting, terutama mengingat Kabupaten Berau sebagai salah satu wilayah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), di mana sektor budaya dan pariwisata harus mampu menjadi andalan utama,” tutupnya.

Acara Karnaval dan Pawai Budaya di Teluk Bayur ini dihadiri oleh ratusan warga yang antusias mengikuti dan menyaksikan berbagai atraksi budaya yang disajikan. Momen ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah untuk memupuk rasa cinta terhadap warisan budaya dan sejarah bangsa Indonesia.

Dengan harapan ekonomi masyarakat Teluk Bayur terus meningkat, pemerintah Kabupaten Berau terus mendorong kegiatan yang mengedepankan nilai-nilai budaya dan sejarah, sehingga dapat memberikan manfaat yang luas bagi seluruh lapisan masyarakat.

BERITA LAINNYA

LEAVE A REPLY

Masukkan komentar anda!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!

- Advertisment -spot_img

Berita Populer