1Berita – Dalam upaya meningkatkan keselamatan selama periode mudik Lebaran 2024, pemerintah, melalui koordinasi antara Korlantas Polri, Kementerian Perhubungan, dan Kementerian Kesehatan, mengambil langkah proaktif dengan mengimplementasikan pemeriksaan kesehatan bagi supir dan pengecekan kelayakan kendaraan atau ramp checking.
Inisiatif ini bertujuan untuk meminimalisir potensi kecelakaan lalu lintas yang bisa terjadi selama liburan Lebaran, memastikan pengalaman mudik yang aman dan nyaman bagi para pemudik.
Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso, menegaskan bahwa pengecekan komprehensif ini akan dilakukan di berbagai titik strategis, mulai dari terminal keberangkatan hingga rest area di jalur tol dan arteri.
Dengan dilengkapi peralatan canggih seperti alat tes alkohol, pemeriksaan ini tidak hanya akan fokus pada kelayakan teknis kendaraan tetapi juga kondisi fisik dan kesehatan supir, termasuk penggunaan alkohol atau substansi terlarang.
Keselamatan penumpang menjadi prioritas utama dalam inisiatif ini, mengingat data dari Operasi Ketupat 2023 yang menunjukkan bahwa kondisi supir dan kelayakan bus merupakan penyebab utama terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Dengan peningkatan pengecekan dan koordinasi antar lembaga pemerintah ini, diharapkan perjalanan mudik Lebaran tahun ini akan lebih aman, mengurangi risiko kecelakaan, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan berkendara.
Langkah ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam mengutamakan keselamatan masyarakat, sekaligus mengedepankan pencegahan sebagai kunci utama dalam menghadapi tantangan keselamatan lalu lintas di masa mudik.
Pengemudi dan operator bus diimbau untuk mendukung program ini, memastikan bahwa setiap perjalanan tidak hanya aman dari segi mekanis kendaraan tetapi juga kondisi fisik dan mental pengemudinya.