SANGATTA – Bakal calon Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang, mengadakan acara “Ngopi Bareng” dengan tema “Obrolan Seputar Pemuda” di Cafe Sruput Teluk Linggah, Sangatta Utara, Minggu (28/7/2024) malam. Acara yang penuh keakraban ini dihadiri oleh ratusan pemuda Sangatta serta anggota DPRD Kutim Sayid Anjas dan Ketua Harian Partai Golkar Kutim, Rudi Hartono.
Dalam sambutannya, Kasmidi Bulang menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya pertemuan tersebut. Ia menekankan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan daerah, khususnya dalam menghadapi bonus demografi yang akan dialami Indonesia hingga tahun 2045.
“Saya sangat bersyukur dengan pertemuan ini. Masukan dari anak-anak muda kita menjadi nilai positif untuk membangun daerah yang lebih baik,” ujar Kasmidi.
Menurutnya, acara semacam ini merupakan terobosan baru yang efektif untuk menampung aspirasi pemuda. “Saya pikir ini merupakan terobosan yang baru, kita ngopi dan duduk bersama menampung aspirasi mereka. Bagus jadi agenda rutin, karena pemuda bagian penting dari pemerintahan ini jadi kita wajib berikan wadah,” lanjutnya.
Menyoal peran pemuda di masa depan, terutama dengan hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur dan Kutim sebagai daerah penyangga, Kasmidi mengajak pemuda untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) mereka agar tidak hanya menjadi penonton.
“Mulai dari sekarang dipersiapkan diri. Jangan hanya menjadi penonton, karena kita tidak bisa melarang orang untuk datang. Potensi-potensi yang dimiliki pemuda kita harus dipersiapkan dan diakomodir,” terangnya.
Kasmidi juga memberikan motivasi kepada pemuda Kutim untuk tidak pasrah dan tetap optimis. “Sebagai anak muda jangan pasrah, karena yakin kita akan menjadi pemimpin. Karena bisa saja di sini lahir pemimpin Kutim ke depan, karena namanya rezeki tidak ada yang tahu dan ini tentu amanah dari Tuhan. Mari menyongsong hari ini jauh lebih baik ke depannya,” tutup Kasmidi.
Acara “Ngopi Bareng” ini diharapkan bisa menjadi agenda rutin yang dapat memperkuat komunikasi antara pemuda dan pemerintah, serta menggali potensi dan aspirasi pemuda Kutim untuk pembangunan daerah yang lebih baik.